LPSK Tolak Amplop Tersangka Irjen FS, Suap Akan Jadi Alat Sandera Politik Seumur Hidup
Hari ini ada kejadian penting dalam kasus tersangka Irjen FS. LPSK dengan tegas akan memberikan perlindungan total pada Baradha E dan menyatakan telah menolak upaya pemberian amplop besar yang dikirimkan oleh pesuruh sang tersangka (apakah upaya itu terjadi pada Komnas HAM, Kompolnas dan Komnas HAM, dsb?)
Komnas HAM memeriksa rumah tersangka untuk memastikan kejadian pembunuhan pada Brigadir J.
Pemberian suap, sogok, setoran, upeti adalah alat utama dalam rekayasa jual-beli hukum. Targetnya untuk mengatur agar tujuan dan kepentingan si pemberi tercapai ... bisa terjadi si pemberi atau si penerima tidak tersentuh hukum, karena kelihaiannya untuk berbohong atau menyeret nama orang kuat/besar lainnya. Tapi jika si pemberi atau si penerima itu orang atau lembaga negara yang penting, yang kebal hukum, dia harus sadar jika di kemudian hari: suap, sogok, setoran, dan upeti itu akan jadi alat sandera politik seumur hidupnya, apalagi jika mereka akan jadi para pemimpin negara .... Bambang Sulistomo 15/08/2022
Posting Komentar untuk " LPSK Tolak Amplop Tersangka Irjen FS, Suap Akan Jadi Alat Sandera Politik Seumur Hidup"