Putra Pahlawan Bung Tomo: Kami Menyesali Ratusan Pemuda Meninggal Karena Berebut Selamatkan Diri di Stadion Kanjuruhan
Penonton dan suporter itu bukan perusuh semua ... paling hanya lari-lari bawa bendera dan poster masuk lapangan. Mereka itu tidak merusak stadion ... tidak mencederai penonton lain ... tapi kenapa pertandingan liga satu itu usai kok pintu stadion untuk keluar gak dibuka? Kenapa gas air mata bisa menyebar sampai di tribun, dan membuat penonton histeris, kesakitan dan berlarian untuk menghindar?
Kami sangat menyesali bahwa ratusan anak muda meninggal dunia karena berebut ingin mencari keselamatan diri, dan dua petugas polisi. Dimana salahnya bangsa ini, apakah selama ini kita membiasakan diri untuk melakukan berbagai kekerasan dalam mengendalikan ketertiban? Apakah ini puncak dari krisis kepercayaan masyarakat pada berbagai macam cara kekerasan yang dibela legitimasi, ini stadion olahraga bukan kuburan massal ....
Bambang Sulistomo 03/10/2022
Posting Komentar untuk "Putra Pahlawan Bung Tomo: Kami Menyesali Ratusan Pemuda Meninggal Karena Berebut Selamatkan Diri di Stadion Kanjuruhan"