Gorbachev dan Boris Yeltsin Disusupkan oleh CIA ?

Sunset in Russia

Om Yasril, tidak mungkin saat Rusia sangat kuat Gorbachev dan Boris Yeltsin itu disusupkan oleh CIA. Yang ada adalah kesadaran dimulai dari buruh Gdanks di Polandia untuk menuntut kedaulatan rakyat (solidarnosch), yang membuka mata rakyat Rusia tentang kemanusiaan, kemerdekaan, kebebasan, keadilan, keterbukaan dan kedaulatan rakyat. Mereka sudah cukup lelah dipimpin secara otoriter...(itulah inti Pancasila dalam Pembukaan UUD 45 ) ... keinginan untuk mewujudkan keadilan sosial tidak bisa dibendung, itu naluri kemanusiaan dimana saja, apalagi jika penguasanya itu oligargi yang  korup ... hanya soal waktu.

Nah, itu merupakan keuntungan negara barat, tanpa menembakkan satu peluru pun Rusia runtuh, dan ini yang paling dibenci oleh sisa-sisa penguasa-penguasa lama di Rusia yang ingin berkuasa lagi secara otoriter ....

Seperti diketahui bahwa Kongres Deputi Rakyat memilih Gorbachev sebagai presiden pertama Uni Soviet pada tanggal 15 Maret 1990.  Saat itu kekuatan politik Gorbachev terus melemah, dan ditambah lagi dengan ketidakpercayaan masyarakat pada kepemimpinan Gorbachev,  kemudian dengan cepat Uni Soviet mendekati masa akhirnya. Di tanggal 25 Desember 1991, Gorbachev mengundurkan diri sebagai Kepala Negara. Keesokan harinya, Uni Soviet secara resmi telah runtuh.

Sejarah mencatat, Boris Yeltsin adalah presiden pertama di Rusia yang dipilih masyarakat di wilayah negara yang luas itu. Yeltsin telah membawa Rusia melewati guncangan politik dan ekonomi sampai pengunduran dirinya pada tahun 2000 lalu. Bambang Sulistomo .... 🙏🙏👍